Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, melakukan peninjauan di Expo dan Parade Kendaraan Konversi Listrik yang merupakan karya siswa dari SMK Negeri dan Swasta se-Jawa Timur, yang berlangsung di SMK Negeri 6 Surabaya pada tanggal 26 Oktober kemarin.
Selama kunjungannya, Khofifah tertarik untuk menguji mobil listrik buatan SMKN 1 Jetis yang turut dipamerkan. Ia tidak hanya melihat-lihat, tetapi juga berbincang dengan kepala sekolah dan siswa SMKN 1 Jetis untuk mengetahui lebih banyak tentang proses pembuatan dan komponen mesin yang digunakan.
Dalam wawancaranya, Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa tingkat komponen dalam negeri (TKDN) dalam kendaraan listrik rata-rata mencapai 50 persen. Meskipun beberapa produk masih diimpor, seperti velg, Khofifah memberikan apresiasi terhadap usaha dan kreativitas siswa SMKN 1 Jetis dalam menciptakan mobil listrik.
Gubernur Khofifah menyoroti pentingnya peran generasi muda Jawa Timur dalam mengurangi polusi udara dan mendukung pencapaian Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060. Ia mencatat bahwa Pemprov Jawa Timur berkomitmen untuk mendukung energi ramah lingkungan dan memanfaatkan Energi Baru Terbarukan (EBT), yang telah membawa Pemprov Jawa Timur meraih Juara Umum pada Anugerah Dewan Energi Nasional (DEN) 2023.
Dalam paparannya, Kepala SMKN 1 Jetis, Ladi, menyampaikan bahwa mobil listrik “Si Molis” merupakan hasil karya peserta didiknya. Ia menyatakan rasa bangganya karena Si Molis bisa dipamerkan dan diuji coba langsung oleh Gubernur Jawa Timur. Paparan tersebut menunjukkan semangat sekolah untuk terus mengembangkan inovasi pada mobil listrik ini.
0 Comments